Allah Adalah Pusat Eksistensi

Allah adalah pusat eksistensi. Dia adalah titik fokus dari dunia yang fana ini. Sebaliknya, manusia adalah partikel yang bergerak dengan mengubah posisinya sebagai manusia seperti yang sekarang kepada posisi seperti yang seharusnya. Tujuan hidup kita bukanlah untuk binasa tetapi untuk berkembang. Tujuan hidup ini bukan untuk Allah tetapi untuk mendekatkan diri kita kepada-Nya. Allah tidak … Read more

Pidato Severn Suzuki, 12 th di Ruang Sidang PBB

Cerita ini berbicara mengenai seorang anak yg bernama Severn Suzuki. Seorang anak yg pada usia 9 tahun telah mendirikan Enviromental Children’s Organization ( ECO ).

ECO sendiri adalah sebuah kelompok kecil anak-anak yang mendedikasikan diri untuk belajar dan mengajarkan pada anak-anak lain mengenai masalah lingkungan.

Dan mereka pun diundang menghadiri Konferensi Lingkungan hidup PBB tahun 1992. Pada saat itu, Seveern yg berusia 12 tahun, memberikan sebuah pidato yang sangat kuat yang memberikan pengaruh besar (dan membungkam) beberapa pemimpin dunia terkemuka.

Apa yang disampaikan oleh seorang anak kecil ber-usia 12 tahun, hingga bisa membuat RUANG SIDANG PBB hening, dan saat pidatonya selesai, ruang sidang yang penuh dengan orang-orang terkemuka berdiri dan memberikan tepuk tangan yg meriah kepada anak berusia 12 tahun itu?

Inilah Isi pidato tersebut: ( sumber The Collage Foundation )

Read more

Refleksi akhir tahun 2008: Lakukan dengan cara yang berbeda

“Untuk mendapatkan hasil yang jauh berbeda, jangan lakukan dengan cara yang sama ….” Setahun lalu, saya membuat beberapa keputusan besar yang harus saya lakukan pada tahun 2008. Pertama, saya ingin bebas dari pekerjaan “kantor” dan ingin lebih freedom mengelola usaha sendiri. Maka Januari 2008 lalu, walau harus kehilangan gaji yang cukup lumayan sebagai direksi sebuah perseroan, saya beranikan … Read more

Belajar tentang Awan di Halaman

oleh: Maya Hari ini, 27 Desember 2008, pagi menjelang siang cuaca begitu cerah. Langit pun terlihat begitu biru. Di halaman samping rumah baru kami yang masih lapang ditumbuhi rumput ilalang, anak-anak asyik bermain rumah-rumahan. Bertiangkan beberapa potongan bambu yang diatapi potongan kayu tripleks bekas, Azkia (6) dan Luqman (4) mengamati awan yang tampak jelas bergerak di angkasa. Memang … Read more

MANUSIA: SEBUAH FENOMENA KIMIAWI

oleh: Maya A. Pujiati

Manusia dengan tepat disebut ‘alamush- shaghir atau jagad kecil di dalam dirinya. Struktur jasadnya perlu dipelajari, bukan hanya oleh orang-orang yang ingin menjadi dokter, tetapi juga oleh orang-orang yang ingin mencapai pengetahuan tentang Tuhan.

Dengan merenungkan wujud dan sifat-sifatnya, manusia bisa sampai pada sebagian pengetahuan tentang Tuhan. Seandainya beberapa detik saja manusia mau memperhatikan bagian-bagian tubuhnya yang sungguh sangat unik, semuanya akan membawa manusia pada suatu perenungan yang hebat. Mata dengan komposisi dan teksturnya yang artistik, hidung yang terbentuk sedemikian rupa, jari-jemari tangan yang bisa dilipat dan ditekuk, serta rambut yang bisa rontok dan kemudian tumbuh lagi, dst, dst.

Jika manusia dengan sombong mengklaim dirinya mampu membuat atau menciptakan apa saja, lantas ia harus membuktikannya dengan menciptakan salah satu dari anggota tubuhnya itu, niscaya untuk sebelah mata yang terpejam pun ia tidak akan mampu membuatnya.

Tetapi mengapa, banyak orang yang telah merenungkan dirinya tidak juga dapat menemui Tuhan, bahkan lari menjauh dari keinginannya mencari Tuhan. Itu berarti bahwa memang ada cara-cara tersendiri untuk melakukan itu.

Ada orang yang gagal menemukan Allah lewat pengamatan, lantas menyimpulkan bahwa Allah itu tidak ada dan bahwa dunia yang penuh keajaiban ini menciptakan dirinya sendiri. Mereka bagaikan seseorang yang melihat suatu huruf yang tertulis dengan indah kemudian menduga bahwa tulisan itu tertulis dengan sendirinya tanpa ada penulisnya.

Ada pula sebagian orang yang menolak kehidupan akhirat, tempat manusia akan diminta pertanggungjawabannya dan diberi balasan atas segala amal perbuatannya dengan pahala atau siksa. Dengan pendapat itu mereka telah menganggap diri mereka sendiri tidak ada bedanya dengan hewan dan sayur-sayuran yang akan musnah.

Sementara yang lainnya adalah mereka yang percaya kepada Allah dan hari akhirat, tetapi hanya dengan iman yang masih lemah.

Dunia tempat manusia hidup adalah ibarat sebuah panggung atau pasar yang disinggahi oleh para musafir di tengah perjalanannya ke tempat lain. Di sinilah mereka membekali diri dengan berbagai perbekalan untuk perjalanan itu.

Sementara itu, untuk membekali dirinya di dunia ini, sebenarnya manusia hanya membutuhkan dua hal: (1) perlindungan dan pemeliharaan jiwanya; dan (2) perawatan dan pemeliharaan jasadnya.

Pemeliharaan yang tepat atas jiwa kita adalah melalui pengetahuan (arafat), melalui kesadaran (ma’syar) dan cinta (mina) akan Tuhan. Dan jika manusia terserap ke dalam kecintaan akan segala sesuatu selain Allah, itu berarti keruntuhan jiwa. Inilah makna simbolis yang kita laksanakan saat kita haji.

Kecintaan kepada Allah adalah sesuatu yang memang sulit dicapai. Akan tetapi, bagaimanapun kecintaan kepada Allah adalah sebuah kewajiban.

Penyempurnaan kemanusiaan justru terletak di sini, yaitu bahwa kecintaan kepada Allah mesti menaklukkan hati kita dan terkuasai sepenuhnya. Kalaupun kecintaan kepada Allah tidak bisa sepenuhnya, maka hal itu minimal mesti merupakan perasaan yang paling besar di dalam hati kita, yang bisa mengatasi kecintaan kepada yang lain selain Allah.

Do’a Rasulullah berkenaan dengan cinta kepada Allah:

Read more

Waspadai bisikan al-khannas

Awalnya saya takut punya impian. Saya pikir, “Ah mana mungkin? Zaman serba susah sekarang ini mau punya impian apa lagi? Bisa hidup aja udah syukur! Udah lah ngga usah ngoyo!” Kok jadi takut dengan kata-kata seperti itu ya? Tapi saya pikir itu banyak terjadi. Saya sendiri pernah begitu. Suatu saat saya baca sebuah buku yang … Read more

Latihan bersikap positif

Suatu hari saya bilang pada istri saya, yuk kita latihan “always positive”, selalu bersikap positif. Syaratnya harus kita lakukan selama 3 bulan. Kalau ada satu hari aja kita gagal, kita ulang lagi, hitung dari awal. Wah! Luar biasa sulitnya. Soalnya kami harus senantiasa menjaga hati, lisan dan sikap kami seratus persen untuk tidak pernah “negatif” … Read more

Sosialisasi juga ternyata berdampak pada perkembangan anak-anak

Salah satu masalah yang paling banyak dikhawatirkan orang tua kalau anaknya homeschooling adalah persoalan sosialisasi. Kesannya, anak-anak homeschooling itu nggak gaul, nggak punya teman, terpenjara di rumah dan tak mampu berorganisasi, setelah mereka besar nanti.Terus terang, masalah ini memang sudah lama jadi perhatian saya dan istri saya. Kami memang berniat dua anak kami, Azkia (6 … Read more

Homeschooling: Pendidikan Berbasis Keluarga

Siapapun yang tertarik dengan tema-tema seputar homeschooling (HS), informasi ini mungkin cukup bermanfaat. HS sudah mulai hangat dan bahkan kini agak “panas” dibicarakan di ruang publik. Selain karena terbitnya buku-buku HS karya penulis lokal yang promonya cukup gencar, atau mungkin juga karena HS ternyata sudah mampu menarik perhatian dan menyulut respon subjektif anggota dewan dan … Read more

Kekuatan Pikiran dalam Pengasuhan Anak

Masa kecil adalah masa pembentukan konsep-konsep diri, citra diri, dan kecenderungan-kecenderungan pada manusia. Diakui atau tidak, perbedaan karakter, kebiasaan, selera, dan terlebih persepsi-persepsi kita tentang kehidupan dipengaruhi oleh masa kecil kita. Ajaibnya, semua itu dibentuk bukan lewat tutorial, melainkan diawali oleh pikiran dan persepsi orang tua atas anak-anaknya. Tak percaya? Sebuah buku berjudul Mind Power … Read more